Percakapan B. Arab Tema "الْبَحْثُ عَنِ الْعَمَلِ" (Mencari Pekerjaan)



 


الْبَحْثُ عَنِ الْعَمَلِ

Mencari Pekerjaan

 

الأب  :لَعَلَّ نَتِيْجَةَ المُقَابَلَة طيّبةٌ لِليَوْمَ.

Ayah  :Mudah-mudahan hasil wawancara bagus hari ini

 

الابن : قَابَلْتُ مُدِيْرَ الشَّرِكَةِ، وَرَأَى شَهَادَاتِيْ، لَكِنَّنِيْ غَيْرُ مُتَفَائِلٍ.

Anak  : Saya telah menghadap Direktur Perusahaan, dan dia telah melihat ijazah-ijazahku, akan tetapi saya tidak optimis.

 

الأب  :مَا سَبَبُ ذلِكَ؟

Ayah  :Apa sebabnya demikian?

 

الابن :الشَّرِكَةُ تَحْتَاجُ إِلَى عَشَرَةِ مُهَنْدِسِيْنَ، وَقَدَّمَ لِلْعَمَلِ مِئَةُ مُهَنْدِسٍ، مُعْظَمُهُمْ لَهُمْ خِبْرَاتٌ طَوِيْلَةٌ.

Anak  : Perusahaan membutuhkan sepuluh orang insinyur, dan telah melamar untuk kerja seratus orang insinyur, mayoritas mereka memiliki pengalaman yang lama.

 

الأب  :سَتَجِدُ العَمَلَ المُنَاسِبِ، إِنْ شَاءَ اللهُ.

Ayah  :Engkau akan menemukan pekerjaan yang cocok, insya Allah

 

الابن :أَنَا آسِفُ – يَا أَبِي – لِأَنَّنِيْ دَرَسْتُ الهَنْدَسَةَ. لَقَدْ تَخَرَّجْتُ فِيْ كُلِّيَّةِ الهَنْدَسَةِ مُنْذُ سَنَتَيْنِ، وَلَمْ أَعْمَلْ حَتَّى الآنَ.

Anak  : Sayang sekali, wahai ayah, karena saya telah belajar teknik, telah lulus dari Fakultas Teknik sejak dua tahun lalu, dan saya belum kerja sampai sekarang.

 

الأب  :لَيْسَتِ المُشْكِلَةُ فِي دِرَاسَةِ الهَنْدَسَةِ، المُشْكِلَةُ فِيْ البِطَالَةِ، الَّتِيْ تَعُمُّ كُلَّ العَالَمِ، حَيْثُ يَتَخَرَّجُ الطُّلَابُ فِيْ الجَامِعَاتِ وَالمَعَاهِدِ المُخْتَلِفَةِ، وَلَا يَجِدُوْنَ عَمَلاً.

Ayah  :Masalahnya bukan pada kuliah teknik, masalahnya pada pengangguran yang merata di semua negara. Dimana para mahasiswa lulus dari universitas-universitas dan perguruan tinggi yang berbeda-beda, tetapi tidak menemukan pekerjaan.

 

الابن :نُرِيْدُ مُسَاعَدَةَ أَهْلِنَا، وَنُرِيْدُ الزَّوَاجَ، لَكِنَّنَا لَا نَسْتَطِيْعُ.

Anak  : Kami ingin menolong keluarga kami, dan kami ingin menikah, akan tetapi kami tidak sanggup.

 

الأب  :تَقُوْلُ الحُكُوْمَةُ: سَتَكُوْنُ هُنَاكَ فُرَصُ عَمَلٍ كَثِيْرَةٌ لِلشَّبَابِ، هَذَا العَامَ.الأب

Ayah  :Pemerintah telah berkata: akan ada lowongan pekerjaan yang banyak untuk para pemuda, tahun ini

 

الابن :سَمِعْنَا هذَا الكَلَامَ كَثِيْرًا. نَحْنُ نُرِيْدُ عَمَلاً، لَا كَلَامًا.الابن

Anak  : Kami telah mendengar ucapan ini banyak kali. Kami ingin bukti bukan janji

 

الأب  :كُنْ مُتَفَائِلاًالأب

Ayah  :Tetaplah optimis!

Comments

Popular posts from this blog

Contoh 350 Jumlah Mufidah ( 1-50 )

Makalah : Keterampilan Menulis Praktis

Contoh 350 Jumlah Mufidah ( 301-350 )