Percakapan B. Arab Tema " عَلَيْكَ بِذَاتِ الدِّيْنِ Pilihlah perempuan yang baik agamanya "

 



عَلَيْكَ بِذَاتِ الدِّيْنِ

Pilihlah perempuan yang baik agamanya

 

ألأم  :أَنْتَ قَلِقٌ ياَ وَلَدِيْ، مَاذَا هُنَاكَ ؟

Ibu : Kamu terlihat gelisah, wahai anakku. Ada apa denganmu?

 

بلال  :أُرِيْدُ الزَوَاجَ ياَ أُمِّيْ، وَلاَ أَجُدُ الفَتاَةَ المُناَسِبَة.

Bilal : Saya ingin menikah, wahai ibuku, tetapi saya belum mendapatkan perempuan yang cocok.

 

ألأم : هٰذِهِ لَيْسَتْ مُشْكِلَة. هُناَكَ فَتَيَاتٌ كَثِيْرَاتٌ مُنَاسِباَتٌ لِلزَوَاجِ.

Ibu : Ini bukan masalah. Di sana banyak perempuan yang pantas untuk dinikahi.

 

بلال  :هَلْ تَعْرِفِيْنَ واَحِدَةً مُنَاسِبَة ؟

Bilal : Apakah engkau mengenal 1 perempuan yang cocok?

 

ألأم  :فَاطِمَةُ بِنْتُ صَالِح.

Ibu : Fatimah binti Shaleh

 

بلال  :هٰذِهِ غَيْرُ مُنَاسِبَة! إِنَّهَا فَقِيْرَةٌ، لاَ مَالَ لَهَا.

Bilal : Ini tidak cocok. Dia seseorang yang fakir, tidak mempunyai harta.

 

ألأم  :ماَ رَأْيُكَ فِيْ زَيْنَبَ بِنْتِ عَبْدِ الله؟

Ibu : Bagaimana pendapatmu tentang Zainab binti Abdullah?

 

بلال : نَعَمْ، هِيَ مِنْ أُسْرَةٍ غَنِيَّة، وَلَكِنِّيْ سَمِعْتُ أَنَّهَا غَيْرُ جَمِيْلَةٍ.

Bilal : Iya, dia berasal dari keluarga yang kaya, akan tetapi saya mendengar bahwa dia tidak cantik.

 

ألأم  :هُنَاكَ هُدَى بِنْتُ عَبْدِ العَزِيْز.

Ibu : Disana ada Huda binti Abdul Aziz

 

بلال  :سَمِعْتُ أَنَّهَا ذَاتُ مَالٍ وَجمَالٍ، وَلَكِنِّيْ أُرِيْدُ الحَسَبَ وَالنَسَبَ.

Bilal : Saya mendengar bahwa dia kaya dan cantik, akan tetapi saya ingin kedudukan dan keturunan yang terpandang

 

: تُرِيْدُ المَالَ وَالجَمَالَ وَالحَسَبَ وَالنَسَبَ. هَذِهِ لَا تُحَقِّقُ السَعَادَة!ألأم

Ibu : Kamu menginginkan perempuan yang mempunyai harta, kecantikan, kedudukan, dan keturunan yang terpandang. Ini tidak akan menentukan kebahagiaan!

 

بلال  :مَا الَّذِيْ يُحَقِّقُ السَعَادَةَ إِذَنْ ؟!

Bilal : Apakah yang menentukan kebahagiaan kalau demikian?

 

: إِذَا أَرَدْتُ السَعَادَة، فَعَلَيْكَ بِذَاتِ الدِّيْن.ألأم

Ibu : Jika kamu ingin bahagia, pilihlah yang baik agamanya.

 

بلال  :ذَاتِ الدِّيْن. أَحْسَنْتِ يَا أُمِّيْ. هَذَا قَوْلُ الرَّسُوْلِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : “فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّيْن، تَرِبَتْ يَدَاك”

Bilal : Orang yang beragama. Engkau betul, wahai ibuku. Ini ucapan Rasul shallallahu ‘alahi wasallam: “Pilihlah yang baik agamanya, agar engkau bahagia”



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Contoh 350 Jumlah Mufidah ( 1-50 )

Image
    Contoh Jumlah Mufidah (1-50)  ١. هُوَ يَكْتُبُ فِيْ الكِتَابِ 1.Dia sedang menulis di buku ٢. هُمَايَذْهَبَانِ إِلَى البُسْتَانِ 2.Mereka sedang pergi ke kebun ٣. هُمْ يَرْجِعُوْنَ إِلَى المَعْهَدِ 3.Mereka akan pulang dari dari pesantren ٤. هِيَ تَبِيْعُ الدُّمْيَةَ 4.Dia sedang menjual boneka itu ٥. هُمَا تَتَّبِعَانِ المُسَابَقَةَ 5.Mereka sedang mengikuti perlombaan ٦. هُنَّ يُصَلِّيْنَ فِيْ المُصَلَّى 6.Mereka sedang shalat di mushola ٧. اَنَا اَشْرَبُ الحَلِيْبَ 7.Saya sedang minum susu ٨. نَحْنُ نَفْعَلُ وَاجِبَاتَ المَدْرَسَةِ 8.Kami sedang mengerjakan tugas sekolah ٩. تَجْتَمِعُ عَائِلَتِيْ فِيْ البَيْتِ 9.Keluargaku sedang berkumpul di rumah ١٠. تَطْبَخُ الأُمُّ رُزًّا مَقْلِيًّا 10.Ibu sedang masak nasi goreng ١١. يَغْسِلُ الأَبُ السَّيَّارَةَ 11.Ayah sedang mencuci mobil ١٢. تَقْرَأُ الجَدَّةُ المَجَلَّةَ 12.Nenek sedang membaca majalah ١٣. ...
Read more

Percakapan B. Arab Tema "اْلاِلْتِحَاقُ بِالْجَامِعَةِ" (Bergabung Di Universitas)

Image
  اْلاِلْتِحَاقُ بِالْجَامِعَةِ Bergabung Di Universitas مبارك   : زُرْتُكِ أَمْسِ فِيْ البَيْتِ، وَلَمْ أَجِدْكِ. Mubarak : Saya mengunjungimu kemarin di rumah, tapi saya tidakmendapatimu   سالم   : ذَهَبْتُ مَعَ اِبْنِيْ طَارِق إِلَى الجَامِعَةِ؛ لِيُقَدِّمَ أَوْرَاقَهُ إِلَى كُلِيَةِ الهَنْدَسَةِ. Salim : Saya pergi bersama anakku Thoriq ke universitas, untuk menyerahkan berkasnya ke Fakultas Teknik   مبارك   : سَيُقْبَلُ طَارِق فِي كُلِيَةِ الهَنْدَسَةِ – إِنْ شَاءَ الله – فَتَقْدِيْرُهُ “مُمْتَازٌ” فِيْ الثَانَوِيَةِ. Mubarak : Thoriq akan diterima di Fakultas Teknik – insya Allah – karena nilainya “Istimewa” di Sekolah Menengah.   سالم   : هَلْ قَدَمَ ابْنُكِ أَوْرَاقَهُ إِلَى كُلِيَةِ الطِبِّ ؟ Salim : Apakah anakmu telah menyerahkan berkasnya ke Fakultas Kedokteran?   مبارك   : لَا، لَمْ يُقَدِّمْ أَوْرَاقَهُ إِلَى كُلِيَةِ الطِبِّ؛ إِنَّهُ لَا يَرْغَبُ فِيْ دِرَاسَةِ الطِبِّ. Mubarak : Tidak, dia ...
Read more

Keterampilan Menulis Praktis : Pengertian Menulis Praktis, Indikator Keterampilan Menulis, Evaluasi dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis

Image
Keterampilan Menulis Praktis Pengertian : a. Menulis Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001: 968) menulis adalah melahirkan pikiran atau perasaan. Nurgiyantoro(2001: 298) menyatakan bahwa menulis adalah aktivitas mengungkapkan gagasan melalui media bahasa. Menurut Tarigan (1986: 21) menulis adalah menurunkan atau melukiskan lambang-lambang grafik yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang sehingga orang-orang dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut. Menulis merupakan kegiatan berbahasa yang bersifat aktif dan produktif. Menulis juga merupakan kegiatan yang menuntut adanya kegiatan encoding, yaitu kegiatan untuk menghasilkan atau menyampaikan bahasa kepada pihak lain melalui bahasa. Kegiatan berbahasa yang produktif adalah kegiatan menyampaikan gagasan, pikiran, atau perasaan oleh pihak penutur, dalam hal ini penulis harus memanfaatkan grafologi, struktur bahasa dan kosakata melalui latihan dan praktik yang banyak dan teratur. Aktivitas menulis merupakan salah ...
Read more